Alibaba Group Mengumumkan Laporan Keuangan untuk Kuartal dan Tahun Fiskal yang Berakhir Maret 2021
Alibaba Group Holding Limited (NYSE: BABA dan HKEX: 9988, “Alibaba” atau “Alibaba Group”) hari ini mengumumkan laporan keuangan untuk kuartal dan tahun fiskal yang berakhir pada 31 Maret 2021.
“Alibaba mencatatkan rekor baru dengan mencapai 1 miliar jumlah konsumen aktif global pada tahun fiskal yang berakhir pada Maret 2021,” jelas Daniel Zhang, Chairman and Chief Executive Officer of Alibaba Group. “Secara umum, bisnis kami telah mengalami pertumbuhan yang kuat dengan fondasi yang solid, dimana rangkaian Ekosistem Alibaba menghasilkan GMV senilai USD 1,2 triliun pada tahun fiskal ini. Pencapaian ini didorong dari proposisi nilai yang kami tawarkan kepada konsumen dan merchant kami. Kami selalu antusias menyambut pertumbuhan ekonomi konsumsi Tiongkok, yang didukung oleh percepatan digitalisasi pada segala aspek kehidupan dan pekerjaan. Kami akan terus fokus pada peningkatan pengalaman konsumen dan penciptaan nilai melalui inovasi, selaras dengan tujuan untuk mewujudkan misi kami, yakni memberi kemudahan untuk berbisnis di mana saja di era digital.”
a
“Kami telah melampaui panduan pendapatan tahunan kami dengan pertumbuhan pendapatan organik sebesar 32% di tahun fiskal 2021, tanpa menghitung konsolidasi Sun Art yang baru saja diakuisisi. Pencapaian ini didorong oleh kinerja kuat dari bisnis perdagangan utama kami serta pertumbuhan berkelanjutan dari Alibaba Cloud. Kami mencatatkan pertumbuhan 25% year-over-year (YOY) pada EBITDA yang disesuaikan dan kami turut memperbanyak investasi pada area bisnis baru dan pertumbuhan strategis,” ujar Maggie Wu, Chief Financial Officer, Alibaba Group.
“Kami berharap bisa menghasilkan pendapatan sebesar RMB 930 miliar pada tahun fiskal 2022. Dengan mempertimbangkan potensi pasar serta kapabilitas dalam menghasilkan profit dan arus kas, kami berencana untuk menggunakan seluruh profit tambahan dan modal tambahan pada tahun fiskal 2022 untuk mendukung para merchant kami, serta berinvestasi pada bisnis baru dan area strategis utama kami, yang dapat membantu meningkatkan consumer wallet share dan menembus pasar baru,” lanjutnya.
KILAS BISNIS
Pada periode kuartal 1 yang berakhir pada 31 Maret 2021:
- Pendapatan sebesar RMB 187,395 miliar (USD 28,602 miliar), meningkat sebesar 64% YoY. Tanpa menghitung konsolidasi Sun Art, pendapatan kami seharusnya meningkat 40% YoY hingga RMB 159,952 miliar (USD 24,413 miliar).
- Jumlah konsumen aktif tahunan dari marketplace kami di Tiongkok mencapai 811 juta untuk periode 12 bulan yang berakhir 31 Maret 2021, meningkat 32 juta dari periode 12 bulan yang berakhir pada 31 Desember 2020.
- Jumlah konsumen aktif bulanan di mobile (Mobile MAU) marketplace kami di Tiongkok mencapai 925 juta pada Maret 2021, meningkat 23 juta dari Desember 2020.
- Kerugian dari operasional sebesar RMB 7,633 miliar (USD 1,17 miliar) akibat denda sebesar RMB18,228 miliar (USD2,782 miliar) yang dipungut oleh Administrasi Negara untuk Peraturan Pasar Tiongkok sesuai dengan Undang-Undang Anti-monopoli Tiongkok (“Denda Anti-monopoli”). Ketika denda ini dikesampingkan, pendapatan dari operasional seharusnya senilai RM 10,565 miliar (USD 1,612 miliar), meningkat sebesar 48% YoY. EBITA yang disesuaikan, pengukuran non-GAAP, meningkat 14% YoY menjadi RMB 22,612 miliar (USD 3,451 miliar).
- Kerugian bersih dari kepemilikan pemegang saham biasa sebesar RMB 5,479 miliar (USD 836 juta), dan rugi bersih sebesar RMB 7,654 miliar (USD 1,168 miliar), sebagian besar akibat Denda Anti-monopoli yang telah disebutkan sebelumnya. Jika mengecualikan denda dan beberapa hal lainnya, penghasilan bersih non-GAAP sebesar RMB 26,216 miliar (USD 4,001 miliar), meningkat 18% YoY.
- Rugi terdilusi per ADS sebesar RMB 1,99 (USD 0,30) dan rugi non-GAAP yang terdilusi per lembar saham adalah RMB 0,25 (USD 0,04 atau HKD 0,30), sebagian besar akibat Denda Anti-monopoli di atas. Jika mengecualikan denda dan beberapa hal lainnya, laba non-GAAP yang terdilusi per ADS sebesar RMB 10,32 (USD 1,58), meningkat 12% YoY dan laba yang terdilusi per saham non-GAAP sebesar RMB 1,29 (USD 0,20 atau HKD 1,53), meningkat 12% YoY.
- Kas bersih dari kegiatan operasional sebesar RMB 24,183 miliar (USD 3,691 miliar). Non-GAAP free cash flow terdapat outflow sebesar RMB 658 juta (USD 100 juta), dibandingkan dengan outflow sebesar RMB 4,214 miliar pada kuartal yang sama tahun 2020.
Pada periode fiskal yang berakhir pada 31 Maret 2021:
- Pendapatan sebesar RMB 717,289 miliar (USD 109,408 miliar), meningkat 41% YoY. Tanpa menghitung konsolidasi Sun Art mulai Oktober 2021, pendapatan kami seharusnya meningkat 32% YoY menjadi RMB 674,420 miliar (USD 102,937 miliar).
- Jumlah konsumen aktif tahunan untuk Ekosistem Alibaba mencapai tongggak sejarah baru, yakni 1 miliar konsumen, termasuk 891 juta konsumen dari seluruh marketplace ritel Tiongkok, platform Layanan Konsumen Lokal dan media digital dan hiburan, serta 240 juta konsumen di luar Tiongkok. Jumlah konsumen aktif tahunan marketplace kami di Tiongkok mencapai 811 juta, meningkat 85 juta dari periode 12 bulan yang berakhir 31 Maret 2020.
- Jumlah konsumen aktif bulanan di mobile (Mobile MAU) marketplace kami di Tiongkok mencapai 925 juta pada Maret 2021, meningkat 79 juta dari Maret 2020.
- Jumlah GMV dari transaksi di Ekosistem Alibaba adalah RMB 8,119 triliun (USD 1,239 triliun) untuk tahun fiskal 2021, yang sebagian besar meliputi GMV marketplace ritel Tiongkok sebesar RMB 7,494 triliun (USD 1,144 triliun), serta marketplace ritel internasional dan GMV Layanan Konsumen Lokal.
- Pendapatan dari operasional adalah RMB 89,678 miliar (USD 13,688 miliar), menurun 2% YoY akibat Denda Anti-monopoli, serta peningkatan sebesar RMB 16,054 miliar dalam kompensasi berbasis saham terkait Ant Group yang dianugerahkan kepada karyawan kami. EBITDA yang disesuaikan, pengukuran non-GAAP, meningkat sebesar 25% YoY menjadi RMB 196,842 miliar (USD 30,044 miliar). EBITA yang disesuaikan, pengukuran non-GAAP, meningkat 24% YoY menjadi RMB 170,453 miliar (USD 26,016 milar).
- EBITA yang disesuaikan dari usaha perdagangan utama adalah RMB 194,512 miliar (USD 29,688 miliar), meningkat 17% YoY. EBITA yang disesuaikan dari usaha perdagangan utama berbasis marketplace, pengukuran non-GAAP, meningkat 17% YoY menjadi RMB 229,134 miliar (USD 34,973 miliar). Mulai kuartal ini, untuk tujuan penyajian EBITA yang disesuaikan dari usaha perdagangan utama berbasis marketplace, kami memperluas daftar inisiatif bisnis baru yang kami paparkan untuk menyajikan perkembangan dari investasi strategis kami, serta profitailitas dari bisnis perdagangan utama berbasis marketplace kami pada basis like-for-like. Inisiatif bisnis baru, yang kini meliputi bisnis New Retail (terutama Freshippo, Tmall Supermarket, Community Marketplaces, dan Taoxianda), Layanan Konsumen Lokal, Lazada, Taobao Deals, Cainiao Network, dan lain-lain merepresentasikan area strategis yang kami eksekusi untuk menggali peluang tambahan. Figur perbandingan akan disajikan dalam format yang sama.
- Laba bersih dari kepemilikan pemegang saham biasa sebesar RMB 150,308 miliar (USD 22,941 miliar), dan laba bersih sebesar RMB 143,284 miliar (USD 21,869 miliar), yang merefleksikan Denda Anti-monopoli di atas, serta peningkatan pengeluaran kompensasi berbasis saham yang dijelaskan pada “Pendapatan dari operasional” di atas. Ketika mengesampingkan dampak ini dan berbagai hal lainnya, Penghasilan bersih non-GAAP sebesar RMB 171,985 miliar (USD 26,250 miliar), meningkat 30% YoY.
- Laba terdilusi per ADS sebesar RMB 54,70 (USD 8,35) dan laba terdilusi per saham sebesar RMB 6,84 (USD 1,04 atau HKD 8,09), yang merefleksikan Denda Anti-monopoli di atas, serta peningkatan pengeluaran kompensasi berbasis saham yang dijelaskan pada “Pendapatan dari operasional” di atas. Ketika mengesampingkan dampak ini dan berbagai hal lainnya laba non-GAAP yang terdilusi per ADS adalah RMB 65,15 (USD 9,94) meningkat 23% YoY dan laba yang terdilusi per saham non-GAAP sebesar RMB 8,14 (USD 1,24 atau HKD 9,63), meningkat 23% YoY.
- Kas bersih dari kegiatan operasional sebesar RMB 231,786 miliar (USD 35,378 miliar). Non-GAAP free cash flow sebesar RMB 172,662 miliar (USD 26,353 miliar), meningkat 32% YoY.
Anda bisa mendapatkan informasi lebih lengkap mengenai laporan keuangan dalam bahasa Inggris, silakan kunjungi tautan berikut.
AlibabaNews adalah portal informasi resmi dari Alibaba Group yang menyediakan berita terbaru terkait ekosistem alibaba di Indonesia dan secara global. Dapatkan informasi terbaru langsung di e-mail Anda dengan berlangganan newsletter kami di laman utama
Bagikan
Link Telah Disalin