Tertarik Ikut Program Pembelajaran Digital Alibaba? Yuk Kenalan dengan Alibaba Global Initiatives!
Dukung pertumbuhan inklusif dan memberdayakan para entrepreneur, Alibaba Group pun mendirikan Alibaba Global Initiatives sebagai wadah untuk berbagi ilmu dan melatih mindset generasi masa depan.
Sebagai perusahaan konglomerasi yang telah berdiri selama dua dekade, Alibaba Group memiliki banyak pengalaman dan insight dalam hal bisnis, inovasi, teknologi, budaya perusahaan, hingga kepemimpinan. Pengetahuan ini sangat berharga bagi para pebisnis yang hendak membangun perusahaan dengan value yang tinggi dan bertahan dalam jangka waktu yang panjang.
Oleh karena itu, dalam rangka mendukung pertumbuhan yang inklusif dan memberdayakan para entrepreneur, Alibaba Group pun mendirikan Alibaba Global Initiatives sebagai wadah untuk berbagi ilmu dan melatih mindset generasi masa depan. Yuk kenali lebih jauh seluk-beluk dari inisiatif yang telah menghasilkan alumni-alumni berprestasi ini!
Alibaba Global Initiatives (AGI): Wujud Kontribusi Alibaba untuk Berbagi Ilmu
Alibaba Global Initiatives merupakan divisi dari Alibaba Business School yang menjadi wadah untuk berbagi ilmu demi melahirkan banyak entrepreneur baru di seluruh dunia. Kegiatan ini diwujudkan dalam beberapa bentuk, seperti program pelatihan dan pengembangan diri, train the trainers, serta workshop bagi pejabat pemerintah dan para pembuat keputusan.
Memberikan Inspirasi dan Dorongan bagi Para Entrepreneurs
Alibaba Global Initiatives (AGI) bertujuan untuk menginspirasi para entrepreneur di era ekonomi digital yang akan menjadi katalis untuk kemajuan ekosistem yang mengintegrasikan sektor e-commerce, pembayaran, logistik, dan maha data (big data). Untuk mewujudkan misi tersebut, AGI menyediakan program-program edukasi dan pelatihan agar para entrepreneur dan praktisi di sektor publik dapat memajukan ekosistem digital yang baik di negara mereka masing-masing, misalnya seperti eFounders Fellowship dan Alibaba Netpreneur Training.
Selain itu, AGI juga memberikan informasi praktis dan up-to-date bagi universitas-universitas lokal, agar para pengajar di institusi pendidikan dapat membentuk mindset yang tepat bagi generasi masa depan di era ekonomi digital.
Adakan Program Pelatihan secara Rutin
Berikut ini adalah daftar program pelatihan yang dilakukan secara rutin oleh Alibaba Global Initiatives, untuk mewujudkan transfer-ilmu yang efektif kepada para entrepreneur dan pekerja di sektor publik:
- Workshop New Economy ditujukan untuk para pejabat pemerintahan, agar mereka dapat memahami potensi dari ekonomi digital, terutama di sektor fintech, logistik, e-commerce, dan maha data (big data). Dalam workshop, para peserta mempelajari bagaimana kehadiran e-commerce telah mengubah kehidupan masyarakat, dan bagaimana pemerintah harus menyikapi hal tersebut.
- eFounders Fellowship terbuka untuk para entrepreneur yang telah memiliki bisnis digital agar mereka dapat terus mengembangkan bisnis dan berinovasi. Peserta akan mendapatkan pembekalan tentang faktor-faktor kesuksesan Alibaba, perjalanan bisnis Alibaba, dan bagaimana Alibaba menciptakan ekosistem yang terintegrasi.
- Alibaba Netpreneur Training bertujuan untuk membekali para pengusaha dan eksekutif Indonesia, baik dari bisnis konvensional atau digital, untuk mentransformasi bisnis mereka agar dapat bersaing dan mendorong ekonomi negara di era digital. Selain belajar secara langsung dari para eksekutif Alibaba, peserta juga akan mempelajari bagaimana transformasi digital berhasil mengubah bisnis-bisnis konvensional di Tiongkok.
- Global eCommerce Talent (GET) Program adalah program train the trainers, terutama untuk para dosen dan pengajar di bidang ecommerce. Alibaba akan menyediakan kerangka kerja dan sumber daya agar para pengajar bisa memiliki kelas yang efektif, up-to-date dengan perkembangan terbaru, dan dapat menghasilkan generasi entrepreneurs untuk masa depan. Di Indonesia sendiri, LSPR Communication & Business Institute menjadi institusi pendidikan pertama yang tergabung di program Alibaba Global E-commerce Talent (GET).
Hasilkan Alumni Berkualitas
Program-program pengembangan dari Alibaba Global Initiatives telah menghasilkan banyak alumni berkualitas, termasuk dari Indonesia. Misalnya saja, pada tahun 2019, 17 pendiri startup mewakili Indonesia mengikuti Alibaba eFounders Fellowship di Hangzhou, Tiongkok.
Peserta asal Indonesia terdiri dari Afia Fitriati (Gadjian), Antonius Taufan (Tada), Cesar Rohedi (Prestisa), Daniel Basuki (RoomMe), Eddy Christian Ng (Tokoin), Handy Chang (Indo Trading), Heinrich Vincent (Bizhare), Kevin Osmond (Printerous), Leslie Lim (Cicil), Meidy Fitranto (Nodeflux), Minghadi Suryajaya (1001Malam), Oswald Yeo (Glints), Ryan Manafe (Dagangan), Stanis Tandelilin (Modal Rakyat), Willy Thomas (Flower Advisor), Wilton Halim (Mobilkamu) dan Yohanes Sugihtononugroho (Crowde).
Di tahun yang sama, Alibaba Business School juga merampungkan program Alibaba Netpreneur Training Indonesia angkatan pertama, yang diikuti oleh 50 entrepreneur dari berbagai sektor dan latar belakang usaha: mulai dari manufaktur, F&B, layanan keuangan, transportasi dan logistik, hingga BUMN.
Punya Platform Khusus untuk Bagikan Inspirasi
Tak hanya rutin mengadakan acara pengembangan diri, Alibaba Global Initiatives juga menjangkau publik yang lebih luas melalui AGI Insights. Platform ini merangkum inspirasi dan materi perkuliahan yang disampaikan oleh para eksekutif Alibaba di Alibaba Business School.
Misalnya saja, AGI Insights telah merilis buku Panduan Aksi Digital bagi para pengusaha, untuk menangani dampak dari pandemi Covid-19. Pendiri Alibaba, Jack Ma, juga beberapa kali memaparkan pengalamannya, terutama tentang cara menjadi pemimpin bisnis yang baik dan efektif.
Untuk mengakses materi lengkap AGI Insights, silakan klik di sini.
Bagikan
Link Telah Disalin